Rencanakan Masa Depan Anak Dengan Menunda Kehamilan

Anak adalah anugerah Tuhan yang sekaligus sebagai generasi penerus masa depan bangsa. Memberikan yang terbaik buat anak adalah tugas dari orang tua. Salah satu cara untuk merencanakan masa depan anak adalah dengan menunda jarak persalinan antara anak pertama dengan kedua dan seterusnya, serta membatasinya. Bagaimana kita sebagai orang tua bisa memberikan perhatian yang optimal jika jarak kelahiran antara anak pertama dan kedua terlalu dekat.

Yang sering terganggu dalam kasus ini adalah soal pemberian ASI. Karena begitu sang ibu hamil lagi maka sang anak pertama yang masih balita pasti kurang di perhatikan, karena orang tua lebih mengoptimalkan perhatian pada janin dan sang ibu yang sedang mengandung. Selain itu pendidikan anak pun jadi kurang perhatian juga.

Dengan memberi jarak kelahiran antara anak pertama dan berikutnya serta membatasinya, maka orang tua akan lebih memperhatikan masa depan dari sang anak. Merencanakan tabungan pendidikan buat si buah hati, mendaftarkan sang anak ke asuransi kesehatan dan pendidikan akan berbuah manis demi masa depan anak. Selain itu cara untuk perencanaan yang baik adalah dengan mengikuti program pemerintah yaitu program KB. Dengan berkonsultasi ke bidan ataupun dokter akan memaksimalkan perencanaan masa depan anak. Dan kita harus berfikir kembali tentang pepatah zaman dahulu bahwa "banyak anak banyak rezeki". Karena di zaman yang serba modern ini sangatlah susah untuk mendapatkan pekerjaan yang mapan. Kita bahkan harus dipaksa kerja keras agar bisa mencukupi kebutuhan hidup.